Secara
logika, mudah bagi tentara Israel untuk membumi hanguskan seluruh wilayah
Palestina yang masih tersisa, kemudian mencaploknya, seperti yang dilakukannya
sejak dekade 1940-an. Faktanya, serbuan tentara Israel khususnya melalui jalur
darat kerap menemui kendala. Munculnya pasukan putih nan misterius, bahkan ada
yang menyebutnya berwujud malaikat, dapat membuka mata kita mengenai kegagalan
demi kegagalan Israel ketika melakukan invasi darat.
Dengan persenjataan lengkap, dan dukungan penuh Amerika Serikat dalam lobi-lobi politik, tak sulit sebenarnya bagi Israel untuk mencaplok seluruh wilayah Palestina. Namun para pejuang Hamas, Al Fatah, dan para mujahidin lainnya tidak mudah ditaklukkan.
Selama
puluhan tahun, Israel bernafsu menguasai Gaza, yang luasnya hanya sekitar 360
km2, berada di wilayah selatan Palestina, terjepit di antara tanah-tanah
yang dikuasai Israel, berbatasan dengan Mesir, Laut Mediterania, serta dikepung
tembok-tembok di sepanjang daratannya.
Sejak
membombardir Gaza dari udara, 8 Juli lalu, Israel sebenarnya juga mengerahkan
para tentara melalui kapal perang (jalur laut) dan jalur darat. Namun dalam
serangan melalui jalur darat, pasukan Israel beberapa kali mundur dan gagal
menguasai Kota Gaza.
Itu
sebabnya, Pemerintah Israel sempat memenuhi anjuran Mesir agar melakukan
gencatan senjata dengan para pejuang Palestina. Sepanjang dunia belum kiamat,
nampaknya Israel tetap mengalami kesulitan menaklukkan Palestina, karena
tangan-tangan Tuhan ikut bermain di sini. Allahu akbar!!!
Dalam
kebiadaban tentara dan pemerintah Israel terhadap rakyat Palestina, kita
menyaksikan dua hal sekaligus.
Pertama, sunatullah
mengenai ketimpangan dalam persenjataan. Dari sisi ini, secara teoritis seperti
dijelaskan di awal tulisan ini, sangat mudah bagi Israel untuk mencaplok
Palestina. Banyaknya warga Palestina yang tewas, juga kerusakan infrastruktur,
merupakan sunatullah dari keunggulan teknologi dan persenjataan Israel.
Kedua, Allah
tetap memberi kekuasaanNya, juga bantuanNya kepada rakyat Palestina. Apabila
tidak ada bantuan Allah, tentu sudah sejak lama seluruh wilayah Palestina sudah
dikuasai Israel dengan persenjataan lengkap dan backing penuh Amerika
Serikat dalam diplomasi internasional maupun di PBB.
Salah satu
keanehan paling nyata adalah lolosnya roket-roket yang diluncurkan para pejuang
Hamas ke wilayah Israel, yang menembus pertahanan Kubah Baja (Iron Dome) yang
sebelumnya disebutkan tak mungkin bisa ditembus.
Dengan
teknologi militer yang canggih, sulit rasanya membayangkan roket sederhana yang
dimiliki Hamas bisa memenangi “duel udara” melawan roket pemburu yang biasanya
selalu tepat menghajar dan meledakkan roket musuh di udara.
Tembusnya
pertahanan Israel membuat warga di negeri ini ketakutan, karena sudah ada
korban jiwa pada warga sipil di Israel, dan kerusakan bangunan di negeri zionis
ini, akibat hantaman roket Hamas yang di luar dugaan mampu mempedaya
kedigdayaan Iron Dome.
Apa yang
terjadi? Wallahu a’lam. Si Momot menduga ada kekuatan lain di udara yang
membuat roket pemburu Israel gagal meledakkan roket Hamas, atau justru roket
pemburu itu dihajar oleh kekuatan lain.
Ini makin
menambah daftar panjang beberapa kejadian aneh dan misterius seputar peperangan
antara Israel dan Palestina. Sebelumnya, sudah banyak kisah aneh mengenai
pasukan putih, juga berbagai pertolongan lain dari Allah Ta’ala.
artikel asli disini
0 komentar:
Posting Komentar